s

31/07/2019

cara setting mikrotik di winbox untuk hotspot

1. login ke winbox, setelah itu klik interface untuk mengganti nama ether1 dan ether2 menjadi publik dan lokal


2. klik IP>address


3. remove bridge


4. tambahkan IP address pada lokal, agar nanti login mikrotik menggunakan ip lokal tersebut


5. setting juga ip yang ada di komputer kita, seperti gambar di bawah









6. setelah itu login kembali ke winbox menggunakan ip yang kita atur tadi










7. klik interface remove bridge








8. klik IP>address, sekarang tambahkan IP address pada publik
9. klik IP>routes, kemudian setting gateway

10.klik IP>dns, kemudian setting dns

11. klik IP>firewall, pilih NAT

12. setting NAT seperti berikut 


13. klik interface, pilih wlan kemudian ganti nama SSID sesuai keinginan kalian


14. klik IP>address, kemudian setting ip address pada wlan

15. klik IP>hotspot untuk menambahkan jaringan wifi, klik hotspot setup kemudian tinggal next-next aja

16. jika sampai mengisi DNS name isi sesuai keinginan kalian
 

17. lalu atur username dan passwordnya. terserah kalian saja
18. kemudian setting dns di pc/laptop kalian

19. jika berhasil akan muncul tanda seperti gambar di bawah

20. kemudian cek jaringan wifi yang kita setting tadi jika muncul tinggal sambungkan saja

oke, itulah cara setting mikrotik di winbox untuk hotspot terima kasih dan sampai jumpa lagi 
I END MY TURN

25/07/2019

Mempresentasikan konsep routing

routing static

     adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan. Routing static pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer.

routing dynamic

   adalah sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya. Protokol routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi routing yang dapat mengubah isi forwarding table, tergantung keadaan jaringannya. Dengan cara ini, router-router mengetahui keadaan jaringan yang terakhir dan mampu meneruskan data ke arah yang benar. Dengan kata lain, routing dinamik adalah proses pengisian data routing di table routing secara otomatis.


Mengklasifikasikan jenis protokol routing

Routing statik 

Cara kerja routing statis dapat dibagi menjadi 3 bagian :
1. Administrator jaringan yang mengkonfigurasi router
2. Router melakukan routing berdasarkan informasi dalam tabel routing
3. Routing statis digunakan untuk melewatkan paket data Seorang administrator harus menggunakan perintah ip route secara manual untuk mengkonfiguras router dengan routing statis.


       Pada gambar di atas, administrator jaringan dari router Hoboken harus mengkonfigurasi routing statis ke jaringan 172.16.1.0/24 dan 172.16.5.0/24. Karena itu administrator memasukkan 2 perintah ke router. Administrative distance adalah parameter tambahan yang menunjukkan reliabilitas dari rute. Semakin kecil nilai administrative distance semakin reliable rutenya. Oleh Karen itu rute dengan administrative distance yang lebih kecil harus diberikan pertama kali sebelum administrative distance yang lebih besar diberikan. Default administrative distance saat menggunakan routing statis adalah 1. ketika interface luar dikonfigurasi sebagai gateway, routing statis akan ditunjukkan dalam tabel routing sebagai informasi yang “directly connected”. Untuk melihat informasi administrative distance digunakan perintah show ip route. Nilai dari administrative distance adalah antara 0 sampai dengan 255 yang diberikan setelah next-hop atau outgoing interface. Contoh:
waycross(config)#ip route 172.16.3.0 255.255.255.0 172.16.4.1 130

     Jika interface dari router down, rute tidak akan dimasukkan ke table routing. Kadang-kadang routing statis digunakan untuk tujuan backup. Routing statis dapat dikonfigurasi dalam router yang hanya akan digunakan ketika routing dinamis mengalami kegagalan. Untuk menggunakan routing statis sebagai backup, harus dilakukan seting administrative distance ke nilai yang lebih besar daripada protokol routing dinamis yang digunakan. 

Konfigurasi routing statis

Langkah-langkah untuk melakukan konfigurtasi routing statis adalah sebagai berikut : 
 Langkah 1 – tentukan dahulu prefix jaringan, subnet mask dan address. Address bias saja interface local atau next hop address yang menuju tujuan. 
 Langkah 2 – masuk ke mode global configuration. 
 Langkah 3 – ketik perintah ip route dengan prefix dam mask yang diikuti dengan address seperti yang sudah ditentukan di langkah 1. Sedangkan untuk administrative distance bersifat tambahan, boleh digunakan boleh tidak.
Langkah 4 – ulangi langkah 3 untuk semua jaringan yang dituju yang telah ditentukan pada langkah 1. 
 Langkah 5 – keluar dai mode global configuration. 
 Langkah 6 – gunakan perintah copy running-config startup-config untuk menyimpan konfigurasi yang sedang aktif ke NVRAM.

     Router Hoboken harus dikonfigurasi sehingga dapat mencapai jaringan 172.16.10 dan jaringan 172.16.5.0. Kedua jaringan subnet masknya 255.255.255.0.

     Paket yang tujuannya ke jaringan 172.16.1.0 harus dirutekan ke Sterling dan paket yang ditujuan ke jaringan 172.16.5.0 haus dirutekan ke Waycross. Dalam hal ini routing statis bisa digunakan.

      Dua routing statis yang sama juga dapat dikonfigurasi dengan next-hop address sebagai gateway. Seperti yang ditunjukkan oleh gambar 2.6. Rute pertama ke jaringan 172.16.1.0 dengan gateway ke 172.16.2.1. Sedangkan rute kedua ke jaringan 172.16.5.0 dengan gateway ke 172.16.4.2. Administrative distance tidak digunakan, sehingga defaultnya bernilai 1.

Routing Dinamis

      Routing protocol adalah berbeda dengan routed protocol. Routing protocol adalah komunikasi antara router-router. Routing protocol mengijinkan router-router untuk sharing informasi tentang jaringan dan koneksi antar router. Router menggunakan informasi ini untuk membangun dan memperbaiki table routingnya. Seperti pada gambar di bawah ini.

Contoh routing protokol:

 Routing Information Protocol (RIP)
 Interior Gateway Routing Protocol (IGRP)
 Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP)
 Open Shortest Path First (OSPF) Routed protocol digunakan untuk trafik user langsung. Routed protocol menyediakan informasi yang cukup dalam layer address jaringannya untuk melewatkan paket yang akan diteruskan dari satu host ke host yang lain berdasarkan alamatnya.

Contoh routed protocol: 
 Internet Protocol (IP)
 Internetwork Packet Exchange (IPX)

Menjelaskan konsep routing

KONSEP ROUTING

Pengertian Routing 
Routing adalah suatu protokol yang digunakan untuk mendapatkan rute dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Rute ini, disebut dengan route dan informasi route secara dinamis dapat diberikan ke router yang lain ataupun dapat diberikan secara statis ke router lain.

Seorang administrator memilih suatu protokol routing dinamis berdasarkan keadaan topologi jaringannya. Misalnya berapa ukuran dari jaringan, bandwidth yang tersedia, proses power dalam router, merek dan model dari router, dan protokol yang digunakan dalam jaringan.

Routing adalah proses dimana suatu router mem-forward paket ke jaringan yang dituju. Suatu router membuat keputusan berdasarkan IP address yang dituju oleh paket. Semua router menggunakan IP address tujuan untuk mengirim paket. Agar keputusan routing tersebut benar, router harus belajar bagaimana untuk mencapai tujuan. Ketika router menggunakan routing dinamis, informasi ini dipelajari dari router yang lain. Ketika menggunakan routing statis, seorang network administrator mengkonfigurasi informasi tentang jaringan yang ingin dituju secara manual.

Jika routing yang digunakan adalah statis, maka konfigurasinya harus dilakukan secara manual, administrator jaringan harus memasukkan atau menghapus rute statis jika terjadi perubahan topologi. Pada jaringan skala besar, jika tetap menggunakan routing statis, maka akan sangat membuang waktu administrator jaringan untuk melakukan update table routing. Karena itu routing statis hanya mungkin dilakukan untuk jaringan skala kecil. Sedangkan routing dinamis bias diterapkan di jaringan skala besar dan membutuhkan kemampuan lebih dari administrator.

gambar 1.tipe tipe routing

Tes Lisan UKK 2020

A.mengidentifikasi teknologi jaringan komputer pengertian jaringan komputer Jaringan komputer adalah dua atau lebih komputer yang terhub...